Natsukawa, yang mengira reaksi Komori, tampaknya merasakan
itu sepenuhnya.
Dia mencolek adiknya dipinggirnya dan memaksanya untuk
mengatakan kalimat selanjutnya.
(Hei, ayolah, kakak bodoh! Jangan katakan padaku kau
benar-benar membuatku mengatakan kalimat itu juga?! … Yah, untungnya, dia
mendapatkan apa yang diinginkannya, jadi kupikir ini bukan ide buruk untuk
mengarahkannya sampai sini… Tapi meski ini hanya sekedar akting, mengatakan
kalimat itu–)
Ohashi Kengo kebingungan.
Natsukawa Shizuku, dengan tidak sabar meletakan tangannya
di bahunya, dengan lembut berbisik kedalam telinganya.
“Jika kamu tidak mengatakannya dengan cepat, aku akan
membuat wallpaper Kengo menjadi diriku yang setengah telanjang”
“!!!”
(Bitc* sialan ini! Sungguh ancaman bagiku yang sudah punya
pacar ini! Hari dimana Tenshi melihat layar seperti itu adalah hari dimana aku
akan membunuh diriku sendiri!) (TN: Kalo gitu bunuh dirilah wahai shounen,
karena pacarmu sudah tau kalau kau berselingkuh darinya)
“Jangan salah paham, Komori”
“Salah paham?”
“Aku bukan kesini untuk menyombongkan diri kalau aku pria
baik. Tentu saja aku tidak menyangkal kalau aku tamvan”
(Tidak, sangkal itu)
Takamine Mayuka meng-tsukkomi.
Takamine Mayuka, yang benar-benar keluar dari lingkaran,
memutuskan menyelidiki Ohashi Kengo.
“Aku jenius di level nasional dalam belajar dan olah
raga. Bisa kau katakan kalau akau adalah pria kelas atas”
(Apa yang pria ini katakan?! Sayang sekali dia membual
meski dia memiliki spek yang tinggi! Jika dia benar-benar mengatakan itu, itu
sangat tidak mungkin aku ingin menjadikannya sebagai pacarku! Sebagai hipotesis.
Hanya sebagai hipotesis. Jika seseorang membuatnya mengatakan kalimat itu,
aku benar-benar bertanya akan kepala orang itu!)
Situasi saat ini jelas adalah lelucon bagi mereka yang
mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
Namun, Takamine, yang tak tau tentangnya, mulai
mengidentifikasi Ohashi Kengo sebagai pria yang mengecewakan.
Dan itu ditujukan untuk satu orang.
“Guhuhu…!”
(Oi, Komori. Mengapa reaksimu seolah-olah tidak bisa membantahnya?
Ada apa dengan ‘guhuhu’ itu? Aku tak pernah mendengar apapun yang seperti itu
selain dari manga. Yah, dia mungkin lebih seperti pria darimu, tapi kau lebih
seperti manusia daripada dirinya)
Takamine Mayuka sedang menatap Komori Shota dengan
tatapan cemas diwajahnya.
(Kuh~ … Ohashi-kun memanggilku entah dari mana! Kenyataanya
kalau dia melakukan itu secara normal bahkan berpikir kalau kami bahkan belum
pernah bertemu sebelumnya menunjukkan kalau dia memandang rendah padaku, kan?!)
“Hanya ada satu hal yang benar-benar ingin kukatakan padamu.
Natsukawa Shizuku adalah wanita baik yang bisa membuat seorang pria
menjadi pacarnya!”
((BERHENTI SUDAHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH!!!))
Tentu saja, itu adalah Izumi Tenshi dan Komori Shota yang
berseru dalam hati.
Takamine Mayuka, di sisi lain,
(Seriusan, apa-apaan yang dibicarakan orang ini sejak
tadi?! Apa dia bodoh?!)
